Minggu, 10 November 2013

ISD BAB 3 "INDIVIDU KELUARGA DAN MASYARAKAT


Nama        : MOH.SYAIRI
Kelas : 1KA09
NPM  : 15113580
BAB lll
INDIVIDU KELUARGA DAN MASYARAKAT
  1. Pengertian pertumbuhan individu dan faktor-faktor yang memmpengaruhi pertumbuhan individu
a.   Pengertian pertumbuhana individu
Pertubuhan individu adalah terjadinya perubahan pada seseorang secara tahap demi
tahap karena pengaruh baik dari pengalamaan atau empire
luar melalui panca indra yang menimbulkan pengalaman dalam
mengenai keadaan batin sendiri yang menimblkan reflexions
b. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan invidu
a. Faktor Natavistik
Faktor yang dibawa sejak lahir.
b. Faktor pendiri Emperistik dan Environmentalistik
Pertumbuhan individu semata-mata tergantung pada
lingkungan
sedang dasar tidak berperan sama sekali.
c. Faktor pendiri konvengsi dan interaksionisme
- Konsepsi konvergensi yaitu menganggap pertumbuhan
individu itu ditentukan
oleh dasar ( bakat ) dan lingkungan,
- Konsepsi Interaksionisme
Yang berbanding dinamis yang menyatakan bahwa interaksi
antara dasar dan lingkungan dapat menentukan individu.

  1. Fungsi Keluarga dan Macam-Macam Fungsi Keluarga
Fungsi keluarga menurut Friedman 1998 (dalam Setiawati &
Santun, 2008) adalah :
a) Fungsi Afektif
Fungsi afektif adalah fungsi internal  keluarga sebagai dasar
kekuatan keluarga. Didalamnya terkait dengan saling mengasihi,
saling mendukung dan saling menghargai antar anggota kelurga.
b) Fungsi Sosialisasi
Fungsi sosialisasi adalah fungsi yang mengembangkan proses
interaksi dalam keluarga. Sosialisasi dimulai sejak lahir dan
keluarga merupakan tempat individu untuk belajar bersosialisasi
c) Fungsi Reproduksi
Fungsi reproduksi adalah fungsi keluarga untuk meneruskan
kelangsungan keturunan dan menambah sumber daya manusia.
d) Fungsi Ekomomi
Fungsi ekonomi adalah fungsi keluarga untuk memenuhi
kebutuhan seluruh anggota keluarganya yaitu : sandang,
pangan dan papan.

  1. Pengertian individu keluarga dan masyarakat. 2 golongan masyarakat dan perbedaan kelompok mayarakat Non industri dan Industri
a . Makna Individu
Terjadinya perubahan pada seseorang secara tahap demi
tahap karena pengaruh baik dari pengalamaan atau
empire luar melalui panca indra yang menimbulkan pengalaman
dalam mengenai keadaan batin sendiri yang menimbulkan
reflexions.
b . Makna Keluarga
Keluarga adalah sekelompok orang yang mendiami sebagian
atau seluruh bangunan yang tinggal bersama dan makan dari
satu dapur yang tidak terbatas pada orang-orang yang
mempunyai hubungan darah saja, atau seseorang yang
mendiami sebagian atau seluruh bangunan yang mengurus
keperluan hidupnya sendiri.
c. Makna Masyarakat
Sebagaimana telah banyak diketahui, bahwa masyarakat
merupakan kategori yang paling umum untuk menyebut suatu
kumpulan manusia yang saling berinteraksi secara kontinyu
dalam suatu wilayah atau tempat dengan batas-batas
geografik, sosial, atau kultural yang tertentu.
d. Menyebutkan Golongan-golongan Masyarakat
- Golongan Atas
- Golongan Bawah
e. Membedakan Antara Keluarga Masyarakat
Industri Dan Non Industri
e.1. Masyarakat Non Industri
Kita telah tahu secara garis besar bahwa , kelompok nasional
atau organisasi kemasyarakatan non industri dapat digolongkan
menjadi dua golongan, yaitu kelompok primer (primary group)
dan kelompok sekunder (secondary group).
 e.2. Maysarakat Industri
Durkheim mempergunakan variasi pembangian kerja sebagai
dasar untuk mengklasifikasikan masyarakat, sesuai dengan taraf
perkembangannya. Akan tetapi is lebih cenderung
mempergunakan dua taraf klasifikasi, yaitu yang sederhana dan
yang kompleks. Masyarakat-masyarakat yang berada di tengah
kedua eksterm tadi diabaikannya (Soerjono Soekanto, 1982 : 190).
Jika pembagian kerja bertambah kompleks, suatu tanda bahwa
kapasitas masyarakat semakintinggi. Solidaritas didasarkan pada
hubungan saling ketergantungan antara kelompok-kelompok
masyarakat yang telah men2enal pengkhususan.Otonomi
sejenis, juga menjadi ciri daribagian/ kelompok-kelompok
masyarakat industri. Otonomi sejenis dapat diartikan dengan
kepandaian/keahlian khusus yang dimiliki seseorang secara
mandiri, sampai pada batas-batas tertentu.
4.       Hubungan Antara Individu, Keluarga Dan Masyarakat
4.1. Hubungan individu dengan keluarga
Individu memiliki hubungan yang erat dengan keluarga, yaitu
dengan ayah, ibu, kakek, nenek, paman, bibi, kakak, dan adik.
Hubungan ini dapat dilandasi oleh nilai, norma dan aturan yang
melekat pada keluarga yang bersangkutan.
Dengan adanya hubungan keluarga ini, individu pada akhirnya
memiliki hak dan kewajiban yang melekat pada dirinya dalam
keluarga.
4.2. Hubungan individu dengan masyarakat
Hubungan individu dengan masyarakat terletak dalam sikap
saling menjungjung hak dan kewajiban manusia sebagai individu
dan manusia sebagai makhluk sosial. Mana yang menjadi hak
individu dan hak masyarakat hendaknya diketahui dengan
mendahulukan hak masyarakat daripada hak individu. Gotong
royong adalah hak masyarakat, sedangkan rekreasi dengan
keluarga, hiburan, shopping adalah hak individu yang semestinya
lebih mengutamakan hak masyarakat.

5. Urbanisasi
Urbanisasi adalah perpindahan penduduk dari desa ke kota .
Urbanisasi adalah masalah yang cukup serius bagi kita semua.
Persebaran penduduk yang tidak merata antara desa dengan
kota akan menimbulkan berbagai permasalahan kehidupan sosial
kemasyarakatan. Jumlah peningkatan penduduk kota yang
signifikan tanpa didukung dan diimbangi dengan jumlah
lapangan pekerjaan, fasilitas umum, aparat penegak hukum,
perumahan, penyediaan pangan, dan lain sebagainya tentu
adalah suatu masalah yang harus segera dicarikan jalan
keluarnya.
Faktor Pendorong Terjadinya Urbanisasi
1. Lahan pertanian semakin sempit
2. Merasa tidak cocok dengan budaya tempat asalnya
3. Menganggur karena tidak banyak lapangan pekerjaan
di desa
4. Terbatasnya sarana dan prasarana di desa
5. Diusir dari desa asal
6. Memiliki impian kuat menjadi orang kaya
6. Pendapat mahasiswa
Menurut pendapat saya, pertumbuhan individu adalah terjadinya perubahan seseorang yang secara perlahan karena pengaruh dari luar maupun pengaruh dari dalam. Pengaruh dari luar seperti pengaruh dari teman, lingkungan masyarakat, dll. Sedangkan pengaruh dari dalam seperti keluarga, dll. Baik pengaruh positif maupun pengaruh negatif.
Pada zaman yang modern seperti sekarang ini banyak pengaruh negatif maka dari itu setiap individu harus bisa mengontrol diri dengan membedakan pengaruh positif dan pengaruh negatif. Pengaruh positif kita ambil sebagai pengaruh yang baik, dan pengaruh negatif di buang sebagai pengaruh yang buruk. Dengan begitu kita dapat menjadi individu yang berkepribadian yang baik.

REFERENSI
- http://ilmugreen.blogspot.com/2012/06/fungsi-keluarga.html
- http://id.wikipedia.org/wiki/Keluarga
- http://arbip.blogspot.com/2009/12/pengenalan-
tentang-masyarakat-industri.html
- http://cahyamenethil.wordpress.com/2010/10/14/
individu-keluarga-masyarakat/
- http://celoteh-galang.blogspot.com/2012/10/
pengertian-individu-keluarga-masyarakat.html
- http://r0edin.blogspot.com/2011/01/pengertian-
penjelasan-masyarakat-multi.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar